Tiga Tahun Berturut-Turut, Provinsi Bengkulu Dapat Penghargaan Peduli HAM

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) RI Yasonna H Laoly didampingi Menko Polhukam Mahfud MD menyerahkan penghargaan peduli HAM kepada Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah bersama 21 kepala daerah di Indonesia yang dianggap berhasil membina Kabupaten/ Kota ramah HAM.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Yasonna kepada Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Bengkulu Supran yang mewakili Gubernur Bengkulu pada puncak acara Peringatan Hari Hak Azasi Manusia Sedunia ke -71 di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (10/12).

Menurut Yasonna, penghargaan sebagai pembina ini merupakan motivasi bagi seluruh daerah untuk terus menghadirkan kawasan ramah HAM.

“Pemberian penghargaan bagi kepala daerah kabupaten/ kota serta gubernur yang peduli HAM bertujuan untuk mendorong realisasi hak-hak masyarakat,” terang Yasonna.

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah melalui Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Bengkulu Supran menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kemenkumham yang telah memberikan penghargaan tersebut.

“Kami ucapakan terima kasih atas penghargaan ini untuk provinsi Bengkulu bersama 10 kabupaten/kota. Ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi seluruh pemerintah daerah kabupaten/kota serta masyarakat Bengkulu,” terang Supran usai menerima penghargaan.

Untuk diketahui, Provinsi Bengkulu tercatat sudah 3 kali berturut-turut menerima penghargaan yang sama terhitung sejak tahun 2016. Penghargaan itu diraih berkat kinerja pelayanan publik dan kepedulian terhadap Hak Asasi Manusia (HAM) yang baik.

Exit mobile version