Direktur Eksekutif Konsepindo Research and Consulting Veri Muhlis Arifuzzaman menilai kontestasi Pilkada Ogan Komering Ulu (OKU) Timur telah berakhir, dimenangkan pasangan Lanosin Hamzah-Adi Nugraha Yudha (Enos-Yudha).
Kontestasi Pilkada OKU Timur diikuti dua pasangan calon. Selain Lanosin Hamzah-Adi Nugraha Purna Yudha, ada juga pasangan Ruslan-Herly Sunawan.
Menurut Veri, dari hasil beragam hitung cepat, mayoritas suara pemilih di Pilkada OKU Timur mendukung Enos-Yudha menjadi bupati dan wakil bupati. Selain itu, hasil hitung suara yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) juga menguatkan posisi pasangan nomor urut satu itu.
“Kontestasi Pilkada OKU Timur sudah berakhir dan mengantarkan Enos-Yudha sebagai pemenang. Ini dikuatkan dengan data empiris melalui hitung cepat dan hitung suara KPU,” kata Veri, Jumat (11/12).
Mengacu hasil hitung suara KPU hingga 11 Desember pukul 14.00 WIB, jumlah suara yang didapatkan pasangan Enos-Yudha mencapai 58,7 persen. Sementara pasangan Ruslan-Herly hanya mendapatkan 41,3 persen suara.
Hingga pukul 14.00 siang ini, jumlah hitung suara yang dilakukan KPU telah menyentuh angka 64,94 persen, atau 854 tempat pemungutan suara (TPS) dari 1.315 TPS.
Veri menyatakan, hasil hitung suara yang dilakukan KPU sudah mengarah pada kemenangan Enos-Yudha. Itu karena ada perbedaan hingga 17,4 persen. “Sudah sangat jelas jika kontestasi di Pilkada OKU Timur dimenangkan oleh Enos-Yudha,” ungkap Veri.
Karena itu, Veri berharap tim pemenangan pasangan Ruslan-Herly untuk berbesar hati mengakui kekalahan, termasuk mengakui kemenangan Enos-Yudha. Ini karena sikap tersebut dapat membuat rencana menjadikan OKU Timur semakin lebih baik bisa segera terlaksana.