Kebakaran Kembali Terjadi di Tolitoli Polda Sulteng, Kali ini Sebuah Warung Makan dan Gudang Kosong Ludes Terbakar

Polda Sulawesi Tengah – Polres Toli-Toli – Kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Tolitoli, kali ini api menghanguskan sebuah warung makan dan gudang di jalan Abdul Muis Kelurahan Baru Kecamatan Baolan Kabupaten Tolitoli tepatnya di lampu merah lonti, Selasa (4/2/2020).

Walau tak menimbulkan korban jiwa, namun kerugian materi yang diderita korban diperkirakan ratusan juta rupiah.

Kasubbag Humas Polres Tolitoli AKP Rizal Hi Bandi menjelaskan kebakaran tersebut terjadi sekita pukul 04.00 WITA. Kebakaran yang menghanguskan sebuah warung makan dan gudang kosong milik Cacai berdasarkan keterangan saksi, diduga akibat kompor minyak ditempat memasak diwarung tersebut lupa dimatikan.

“Tapi untuk penyebab pasti masih dalam proses penyelidikan, kami belum bisa menyimpulakan. Namun, menurut saksi dugaan awal karena kompor minyak ditempat memasak diwarung tersebut lupa dimatikan” kata Kasubbag Humas Polres Tolitoli.

“Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Tolitolo saat ini sedang melakukan olah TKP di lokasi kejadian” tambannya.

Api berhasil cepat dipadamkan oleh petugas sebelum semakin membesar dan merembet ke bangunan lainnya.

“Api dipadamkan oleh petugas dengan menggunakan unit mobil AWC Polres Tolitoli dan satu unit mobil Pemadam Kebakaran” tegasnya.

Lebih lanjut, Kasubbag Humas Polres Tolitoli menyebutkan total kerugian akibat kebakaran ini mencapai Rp. 200 juta. Namun dirinya mengatakan kerugian tersebut masih sedang dilakukan pendataan.

Mengingat peristiwa kebakaran terjadi beruntun, pihaknya kembali mengingatkan masyarakat agar lebih waspada. Sejauh ini, pihak Polres Tolitoli telah melakukan upaya-upaya pencegahan kebakaran melalui kegiatan sosialisasi, baik di sekolah, akomodasi pariwisata dan lainnya “Semoga masyarakat lebih hati-hati,” ujarnya.

The post Kebakaran Kembali Terjadi di Tolitoli Polda Sulteng, Kali ini Sebuah Warung Makan dan Gudang Kosong Ludes Terbakar appeared first on DIVISI HUMAS POLRI.