Di era globalisasi yang semakin pesat dan kompetitif, generasi muda atau yang sekarang dikenal dengan generasi milenial dituntut untuk terus berinovasi dan mampu mengimbangi kemajuan teknologi. Tidak hanya itu, generasi milenial juga dituntut untuk berperan aktif dalam mengawal pembangunan daerah.
Hal itu membuat bakal calon Bupati Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur (OKU Timur) H Lanosin ST mengajak generasi milenial untuk berpartisipasi dalam pembangunan daerah. Karena menurut pria yang akrab disapa Enos ini, generasi milenial dipandang mampu sebagai penggerak perubahan dengan berbagai inovasi dan kreativitasnya.
“Generasi milenial bagian dari kelompok usia yang populasinya cukup besar, akan sangat tepat jika menjadi mitra pemerintah untuk pembangunan daerah. Mereka mayoritas kaum intelektual, tentu banyak inovasi yang cerdas untuk kemajuan daerah,” kata Enos, saat menggelar diskusi dengan kelompok milenial, di kawasan Belitang, Sabtu (11/07).
Enos memaparkan, sejarah telah mencatat, bahwa setiap perubahan besar di Indonesia selalu digerakkan oleh kelompok anak muda. Karena itu, dirinya berkali-kali menyampaikan untuk menggandeng anak muda atau milenial untuk kemajuan OKU Timur. Ia mengaku, telah menyiapkan sejumlah program pemberdayaan khusus untuk kelompok milenial.
“Kedepan kita akan galakkan program pemberdayaan untuk generasi milenial. Misalnya membuka kelas-kelas bisnis untuk anak muda. Kita juga akan berdayakan mereka di semua level, intinya semua kelompok anak muda harus sinergi. Harapannya dengan program ini, anak muda aktif terlibat dalam mewujudkan OKU Timur yang maju,” tegasnya.
Ia menambahkan, ada anggaran di APBD yang semestinya bisa terserap dengan baik sesuai program dan perencanaan pembangunan. Karena itu, jika kelak dirinya memimpin OKU Timur akan fokuskan anggaran tersebut tidak hanya untuk pembangunan infrastruktur saja, tapi pada pembangunan manusianya termasuk didalamnya pemberdayaan kelompok milenial.
“Anggaran daerah jangan dihabiskan atau difokuskan semua hanya untuk pembangunan satu dua sektor saja. Kita juga harus bangun SDM masyarakat melalui berbagai program. Perencanaan program pembangunan harus berdampak langsung terhadap masyarakat, dan bisa dinikmati manfaatnya secara langsung,” tandas Enos yang juga adik kandung Gubernur Sumsel Herman Deru.
Gagasan tersebut, disambut antusias oleh kaum milenial yang ikut dalam forum diskusi tersebut. Siti Aminah (25) warga asli Kecamatan Belitang ini mengapresiasi gagasan dan ide yang akan dilakukan Enos. Menurutnya, dibutuhkan sosok yang berani dan inovatif untuk melakukan perubahan dan kemajuan daerah.
“Kita semua sepakat bahwa pemerintah harus melakukan pemberdayaan kepada generasi milenial. Tentu hal tersebut diharapkan menjadi batu loncatan generasi milenial untuk maju dan berkembang,” kata Aminah, usai acara.
Aminah menambahkan, generasi milenial sudah harus berada di garda depan untuk kemajuan daerah. Kecanggihan teknologi saat ini harus ditopang dengan dukungan pemerintah akan program pemberdayan.
“Kami mendukung Pak Enos karena semangatnya untuk kemajuan daerah. Termasuk program yang digagas untuk kaum milenial, kami siap jadi mitra pemerintah untuk kemajuan OKU Timur ke depan,” pungkasnya.