NALURI.ID Ada belasan warga bahkan puluhan asal Kota dan Kabupaten Serang, Banten di Wamena, Papua minta segera pulang. Para perantau ini rata-rata berdagang.
Nurhasanudin, warga Kelurahan Cipocok Jaya, Kota Serang yang ada di Papua menuturkan, sebetulnya warga Serang banyak yang minta pulang namun yang terdata baru ada 16 warga terdiri dari 9 warga Kota Serang dan 7 Warga Kabupaten Serang.
“Tadi baru saya kumpulkan di sini di kontrakan saya ada 16 orang rata-rata penjual remote, penjual bubur, tukang service. Yang kumpul 9 orang sisanya ngumpulin KTP karena tidak ada kendaraan,” ucapnya melalui sambungan telepon seluler, Selasa, (1/10).
“Jadi katanya mereka itu pengen pulang karena sudah tidak bisa cari uang di sini tapi mau pulang nggak ada uang. Saya lihat warga Jawa Barat dan Sumatera sudah dipulangkan,” ucapnya.
Para warga ini lanjut Nurhasanudin, merupakan warga Serang berasal dari Cipocok Jaya, Lopang. Sementara untuk kabupaten Serang terdiri dari warga Pontang dan Ciruas. Mereka tersebar di Abepura, Wamena dan Sentani.
Data ini, lanjutnya bisa bertambah karena ini hanya data sementara, masih banyak yang tersebar di 26 titik pengungsi. Jadi bisa terus bertambah. Saat ini, mereka (Perantau) lagi diamankan dulu di Sentani.
“Keinginan teman-temna hanya minta difasilitasi untuk kepulangan ke Serang. Kalau tambahan yang lainnya mungkin minta ke pemerintah provinsi ada tambahan untuk usaha enggak balik lagi ke sini (Papua),” tukasnya. [nlr]