Menteri PPPA Apresiasi Komitmen PLN dalam Mendorong Kesetaraan Gender di Sektor Energi

Warning: mysqli_query(): (HY000/1114): The table ‘(temporary)’ is full in /home/u6998656/public_html/wp-includes/class-wpdb.php on line 2345

Jakarta (02/5) – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi menyampaikan apresiasi atas langkah nyata PLN dalam mendorong kesetaraan gender dan inklusi sosial, khususnya di sektor energi. Hal tersebut disampaikan Menteri PPPA saat menghadiriGender Summit: Sustainability and Equalityyang diselenggarakan PT PLN (Persero), di Kantor Pusat PLN,Jakarta.

Kegiatan ini menjadi bukti bahwa PLN memiliki komitmen kuat dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih setara dan inklusif. Perempuan bukan hanya penerima manfaat pembangunan, tetapi juga sebagai penggerak utama dalam berbagai sektor, termasuk energi.

“PLN telah membuktikan bahwa sektor energi yang selama ini didominasi oleh laki-laki dapat menjadi lebih inklusif dan setara. Transformasi ini bukan hanya memungkinkan, tetapi sangat strategis untuk menciptakan inovasi dan keberlanjutan dalam transisi energi kita. Saya yakin, dengan komitmen kesetaraan gender, PLN akan mampu menjalankan tanggung jawab ini dengan baik dan dapat menjadi acuan bagi BUMN lainnya,” ujar Menteri PPPA.

Menteri PPPA menegaskan kesetaraan gender bukan hanya isu keadilan sosial, tetapi juga merupakan kebutuhan pembangunan strategis. Dalam konteks transisi menuju energi bersih, keberagaman perspektif termasuk dari perempuan menjadi penting untuk memastikan proses yang adil dan tidak meninggalkan kelompok rentan.

“Kesetaraan gender bukan hanya tentang memberikan hak yang sama, tapi membangun masyarakat yang lebih adil dan berkelanjutan. Perempuan memiliki potensi besar untuk mendorong inovasi di sektor ini. PT PLN (Persero) telah menunjukkan komitmen nyata dalam memberikan kesempatan kepada perempuan bukan karena kuota atau afirmasi semata, melainkan atas dasar kesadaran bahwa setiap individu baik laki-laki maupun perempuan berhak mendapatkan ruang untuk berkembang dan berkontribusi dalam pembangunan,” ungkap Menteri PPPA.

Menteri PPPA menambahkan Kemen PPPA terus mendorong pengarusutamaan gender di semua sektor dan lembaga di pusat serta seluruh pemerintah daerah. Kemen PPPA telah menerbitkan berbagai pedoman dan regulasi untuk memastikan perspektif gender terintegrasi dalam perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pengawasan, pemantauan, evaluasi, dan pelaporan kebijakan di semua tingkatan. Kemen PPPA berkomitmen untuk terus mendukung upaya PLN dan seluruh pemangku kepentingan dalam mewujudkan kesetaraan gender dan inklusi sosial.

“Dalam semangat Kartini, mari kita terus memperjuangkan kesetaraan dan keadilan bagi semua. Mari kita jadikanGender Summitini sebagai momentum untuk memperkuat komitmen dan kolaborasi dalam mewujudkan visi bersama: Indonesia yang setara, adil, dan berkelanjutan. PLN telah menunjukkan kesetaraan gender bukan sekadar wacana, melainkan realitas yang dapat diwujudkan melalui kebijakan dan tindakan nyata. Mari kita terinspirasi oleh pencapaian ini dan terus bergerak maju,” tegas Menteri PPPA.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo menegaskan PLN secara konsisten menciptakan iklim kerja yang kondusif bagi perempuan. Perusahaan memberikan peluang yang setara dalam pengembangan kompetensi, termasuk dalam bidang teknis sehingga perempuan dapat menempuh jenjang karier strategis berdasarkan kapabilitas dan prestasi mereka. Saat ini, jumlah pegawai perempuan di PLN mencapai 8.463 orang atau setara 20% dari total pegawai (sumber: web.pln.go.id).

“Transformasi ini terbukti dari peningkatan signifikan jumlah perempuan di posisi eksekutif di lingkungan PLN, yang sebelumnya hanya di bawah 10%, kini terus meningkat secara alami. Hal ini terjadi karena lingkungan kerja yang mendukung dan kesadaran bahwa perempuan merupakan bagian dari kepemimpinan masa depan di PLN. Prinsip kesetaraan gender kini telah terintegrasi dalam misi dan budaya kerja perusahaan, bukan sekadar instruksi dari pimpinan. Ke depan, kolaborasi yang erat dengan pemerintah, khususnya Kemen PPPA akan terus diperkuat dan diperluas agar semangat kesetaraan ini dapat menjadi gerakan bersama, tidak hanya di PLN, tetapi juga di berbagai sektor di tingkat nasional dan global,” ujar Dirut PT PLN (Persero).

Acara ini turut dihadiri jajaran direksi PLN, mitra pembangunan, sepertiAsian Development Bank(ADB),Australian Department of Foreign Affairs and Trade,World Bank, dan organisasi masyarakat sipil yang bergerak dalam pemberdayaan perempuan.Gender Summitini menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi lintas sektor demi mewujudkan Indonesia yang setara, inklusif, dan berkelanjutan.

Exit mobile version