Wartaindonesia.co.id – Liebherr Indonesia berpartisipasi pada pameran terbesar sektor pertambangan di Asia Tenggara, Mining Indonesia 2025. Pada kesemmpatan itu, Liebherr menampilkan kontribusinya dalam mendukung operasional pertambangan yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Sebagai bentuk komitmen nyata terhadap keberlanjutan, Liebherr Group menerapkan Zero Emission Vision untuk peralatan pertambangan. Strategi ini mencakup penggunaan truk listrik, ekskavator dengan sistem drive & cable management, serta berbagai solusi inovatif lain yang dirancang untuk mengurangi jejak karbon pelanggan secara signifikan.
Di sisi operasional, teknologi Liebherr Power Efficiency (LPE) pada engine dan sistem hydraulic mampu menekan konsumsi bahan bakar hingga 20%, tergantung spesifikasi mesin, sekaligus mendukung performa alat berat yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Kehadiran Liebherr di Indonesia semakin diperkuat melalui head office, operations centre, dan jaringan kantor cabang yang strategis, memastikan dukungan cepat dan tepat bagi pelanggan di area tambang. Salah satu fokus utama adalah operations centre di Balikpapan.
Dijelaskan Sabri Armansah, Training Manager Liebherr Indonesia, pada hari ini (17/9), di Jakarta, “Operations centre di Balikpapan dibangun dengan konsep sustainable building. Fasilitas ini mengintegrasikan sistem pengelolaan air hujan hingga 270 m³, pengolahan limbah ramah lingkungan, serta mekanisme pencegahan banjir, sekaligus menjadi contoh nyata komitmen Liebherr terhadap keberlanjutan.”
Lebih jauh ia menerangkan, fokus pada sustainability juga tercermin dalam layanan purna jual, remanufacturing untuk memperpanjang umur komponen, fabrication lokal untuk mengurangi jejak logistik, serta optimalisasi warehouse dan support untuk efisiensi energi dan biaya.
Sementara itu, beberapa pencapaian konkret dari program Reman antara lain 61% pengurangan jejak CO₂ untuk komponen yang diremanufaktur dibandingkan produksi komponen baru; 50% pengurangan jejak karbon dari setiap komponen; 75% penghematan bahan baku dibanding pembuatan komponen baru; 70% penghematan biaya dibanding membeli komponen baru; dan lebih dari 25 komponen utama dapat diremanufaktur, dengan garansi setara komponen baru dan 1 tahun unlimited hours warranty.
Di Mining Indonesia 2025, booth Liebherr Indonesia tampil sebagai pusat perhatian dengan konsep interaktif dan edukatif. Pengunjung dapat melihat langsung beragam contoh komponen hasil remanufaktur, sekaligus mendapatkan penjelasan dari tim Liebherr mengenai proses remanufaktur, manfaat ekonomis, dan dampak positif terhadap lingkungan. Booth ini tidak hanya menjadi ajang pamer teknologi, tetapi juga pengalaman langsung yang menegaskan komitmen Liebherr terhadap keberlanjutan.
“Partisipasi kami di Mining Indonesia 2025 menjadi wadah berdialog dengan pelaku industri tentang efisiensi dan keberlanjutan operasional pertambangan. Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi yang mendukung pertumbuhan industri pertambangan yang bertanggung jawab di Indonesia,” pungkas Christian Bombenger, Managing Director Liebherr Indonesia.